Beranda | Artikel
Cara Benar Bertanya di KonsultasiSyariah.com
Rabu, 13 September 2017

Bagaimana Cara Bertanya di KonsultasiSyariah.com ?

Jawab:

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Kami bersyukur kepada Allah Ta’ala atas kemudahan yang Allah berikan kepada kami untuk mengembangkan situs konsultasiSyariah.com. Berkat rahmat dari-Nya, situs ini bisa diterima banyak masyarakat. Kami memohon  kepada Allah, semoga kegiatan belajar mengajar yang kita lakukan bersama, dijadikan sebagai amal soleh yang mendatangkan pahala di hari kiamat.

Sebagai informasi, saat ini konsultasiSyariah.com telah memiliki lebih dari 4700 artikel yang sudah diposting. Kami berkomitmen, agar bisa selalu update artikel setiap hari, selain hari libur. Sementara dari google analytic, situs konsultasiSyariah.com menembus lebih dari 70ribu sesi perhari untuk hari biasa. Sementara untuk moment tertentu, seperti  Ramadhan, atau hari besar islam, bisa menembus lebih dari 400rb sesi. Alhamdulillah.. semoga Allah menjadikannya semakin bermanfaat.

Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih atas respon baik dari para pembaca yang mengirim pertanyaan. Saat ini, email pertanyaan yang masuk lebih dari 70 ribu. Karena itu, mengingat keterbatasan SDM narasumber, kami mohon maaf, jika tidak bisa melayani banyak email yang masuk. Semoga bisa dimaklumi.

Dan sebenarnya, jika kami perhatikan, kebanyakan pertanyaan sudah pernah dibahas di web konsultasiSyariah.com atau web-web islam lainnya. Karena itu, sebelum anda mengirim pertanyaan, kami sarankan anda mengikuti langkah praktis berikut:

[1] Pastikan bahwa pertanyaan anda didasari karena anda membutuhkan jawaban. Bukan sebatas sebagai mencari wacana, apalagi membanding-bandingkan fatwa.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ اللَّهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلاَثًا وَيَكْرَهُ لَكُمْ ثَلاَثًا … وَيَكْرَهُ لَكُمْ قِيلَ وَقَالَ وَكَثْرَةَ السُّؤَالِ وَإِضَاعَةَ الْمَالِ

Sesungguhnya Allah ridha terhadap 3 hal dari kalian dan membenci 3 hal dari kalian… Allah membenci dari kalian: ‘katanya-katanya’ (kabar burung), banyak bertanya, dan menyia-nyiakan harta. (HR. Bukhari 2408 & Muslim 4578)

Karena itulah, para sahabat sangat membenci orang yang bertanya untuk sesuatu yang belum terjadi. Ibnu Umar pernah mengatakan,

لَا تَسْأَلُوا عَمَّا لَمْ تَكُن، فَاِنِّي سَمِعتُ عُمَرَ يَلْعَنُ مَنْ سَأَلَ عَمَّا لَم يَكُنْ

Janganlah kalian bertanya untuk sesuatu yang belum terjadi. Karena saya mendengar Umar melaknat orang yang bertanya sesuatu yang belum terjadi. (Jami’ Bayan al-Ilmi 2/139)

[2] Pastikan pertanyaan anda belum dibahas di web-web islam

Untuk memastikan itu, anda bisa membuka yufid.com – sebuah mesin pencari artikel islam yang sudah difilter kontennya. Sehingga, insyaaAllah konten artikel yang terindeks di yufid.com sudah tersaring sehingga memepermudah pengguna mencari referensi ilmu yang terpercaya, sesuai tagline-nya.

Ada banyak sekali pertanyaan yang masuk, yang sebenarnya sudah pernah dibahas di konsultasiSyariah.com. Seperti, cara mandi junub. Sebenarnya anda tidak perlu menunggu jawaban email dari kami. Anda bisa dapatkan penjelasan dalam bentuk artikel lebih cepat, dengan membuka yufid.com, lalu ketik di kolom pencarian: “cara mandi junub”. Akan ada banyak artikel di sana.

[3] Hindari curhat

Web ini pada dasarnya kita arahkan untuk membahas masalah ahkam (hukum). Jawabannya terkait boleh dan tidak bolehnya suatu aktivitas, baik ibadah maupun muamalah. Bukan untuk menampung curhatan. Mari kita perbanyak untuk mengadu kepada Allah, ketika kita punya masalah. Semoga Allah memperkenankan doa kita…

Demikian, Semoga menjadi informasi yang bermanfaat…

Allahu a’lam.


Artikel asli: https://konsultasisyariah.com/30126-cara-benar-bertanya-di-konsultasisyariah-com.html